Dalam sebuah jajak pendapat yang melibatkan sekitar 1.000 orang, memperlihatkan sebagian pria pasangan mengakui bahwa masalah keuangan mempengaruhi keputusan mereka untuk menikah.
Sebanyak 41% dari responden mengatakan kebangkrutan pasangan di masa depan, tidak akan mempengaruhi keputusan mereka untuk menikah.
Namun, sekitar sepertiga dari responden mengatakan akan membatalkan pernikahan jika pasangan mereka bangkrut. Lebih dari seperempat responden menyatakan akan menunda pernikahan jika hal tersebut terjadi.
Salah satu tantangan paling biasa bagi pengantin baru adalah bagaimana menyatukan keuangan mereka, kata Carrie Braxdale, Direktur Utama di TD Ameritrade, Amerika, soal hasil jajak pendapat tersebut, seperti yang dikutip dari laman Business News Daily.
Untuk itu, Braxdale menyarankan para pasangan yang ingin mengikat tali pernikahan agar diantaranya mendiskusikan masalah keuangan mereka seperti soal utang & investasi.
Sementara itu, informasi di TD Ameritrade Couples and Money ini berdasarkan jajak pendapat terhadap 1.000 orang. Penelitian itu dilakukan oleh Research Now, sebuah agensi online sampling & pendataan.(antara/LN)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar